Sabtu, 22 September 2012

Rossi Persembahkan Hasil di Misano untuk Simoncelli



MISANO, KOMPAS.com - Valentino Rossi mempersembahkan podium "spesial" di Misano untuk orang yang namanya sekarang jadi nama sirkuit, Marco Simoncelli. Dalam balapan di sirkuit tersebut, Minggu (16/9/2012), Rossi tampil impresif sehingga finis di posisi kedua.
Rossi memang sangat dekat dengan Simoncelli, yang tewas dalam sebuah kecelakaan hebat di GP Malaysia pada 23 Oktober 2011. Sebagai penghormatan atas dirinya, nama pebalap berambut kribo itu diabadikan pada Sirkuit Misano, yang merupakan trek di tanah kelahiran Simoncelli.
Dalam lomba di Misano ini, Rossi tampil memukau karena sejak awal dia langsung melejit ke urutan kedua, meski start dari posisi keenam. Ini adalah hasil terbaik Rossi bersama Ducati dalam balapan di lintasan kering. Hasil ini juga menjadi spesial, karena jadi kado manis perpisahannya dengan Ducati di hadapan publik Italia, sebelum bergabung dengan Yamaha pada musim depan.
"Posisi kedua terasa spesial karena disaksikan banyak penonton," ujar Rossi. "Pertama karena di sini, di Misano, sangat dekat dengan kotaku, balapan di rumahku. Kedua karena sirkuit ini bernama Marco, sehingga saya ingin memberikan hasil ini kepadanya. Saya pikir dia telah membantuku."
Untuk balapan di San Marino ini, Ducati memberikan Rossi sasis baru dan lengan ayun baru. Hasilnya, Rossi berhasil menjadi runner-up, di belakang pebalap Yamaha yang kini makin kokoh di puncak klasemen, Jorge Lorenzo. Rossi pun memuji usaha Ducati, walaupun dia sempat khawatir dengan kemampuan untuk mempertahankan kecepatan.
"Ini sebuah hasil penting bagiku, bagi tim, dan semua orang yang bekerja untukku dan yang tidak pernah menyerah menghadapi momen sulit, serta bagi Ducati," tambah juara dunia tujuh kali MotoGP ini. "Orang-orang di Bologna sudah bekerja keras untuk proyek ini dan sekarang kami sampai kepada balapan yang hebat untuk meraih podium. Terima kasih kepada semua orang atas hasil yang hebat ini."
Sumber :
Editor :
A. Wisnubrata

Rossi Babak Belur tapi Tak Mau Kalah KO


AFP/GIUSEPPE CACACEPebalap Ducati, Valentino Rossi, yang tampil dengan desain helm yang unik di GP San Marino akhir pekan ini.

SAN MARINO, Kompas.com - Bukan namanya Valentino Rossi jika tak menghadirkan hal baru dalam penampilannya di ajang MotoGP. "The Doctor" memperlihatkan itu di GP San Marino pada akhir pekan ini, di mana dia tampil di Sirkuit Misano dengan desain unik pada helmnya.

Juara dunia tujuh kali MotoGP ini melukiskan dirinya sebagai seorang petinju yang sedang babak belur dihajar lawan, dengan mata bengkak dan lebam menutupi wajahnya. Dia juga tampak sempoyongan sehingga bersandar di tali, tetapi tidak mau menyerah. Satu mata biru dan memar, serta beberapa gigi rontok.

Namun, Rossi dalam versi kartun ini tampak masih bisa tersenyum meskipun sedang dalam situasi yang sangat sulit. Dia pun memunculkan pertanyaan yang ironis, "bagaimana saya pergi?".

Peraih sembilan gelar juara dunia grand prix ini ingin melupakan hasil di Mugello beberapa waktu lalu. Rossi berharap, balapan di Misano, yang jaraknya hanya beberapa mil dari rumahnya, yang juga menjadi penampilan terakhirnya bersama Ducati di depan publik Italia, bisa memberikan hasil yang lebih baik. Dia ingin meninggalkan kenangan indah sebelum kembali bergabung dengan Yamaha pada musim depan.

Pada sarung tangan terdapat tulisan "Samprelast" yang dalam bahasa Inggris memiliki arti rusak. Ini melukiskan kondisinya dahulu, di mana dia mengalami kesulitan. Tetapi di Misano ini, Ducati membuat perubahan penting dengan memakai sasis dan lengan ayun baru, yang membuat Rossi siap menghadapi pertarungan.

Sumber :
Editor :
Aloysius Gonsaga Angi Ebo